![IMG-20180120-WA0027.jpg](https://steemitimages.com/DQmezjgf864N1a8AjoQJ3CXbmQGrqMhHBn1QKPv53hZuCtL/IMG-20180120-WA0027.jpg)
Membangun Karakter dengan kebersamaan di bangku sekolah
Sekolah adalah lembaga pendidikan tempat pembentukan karakter anak – anak yang ke dua setelah rumah. Bahkan tidak sedikit orang tua anak – anak yang menjadikan sekolah sebagai tumpuan utama dalam pembentukan karakter anak – anaknya mungkin dikarenakan oleh kesibukan mereka yang tidak sempat mendidik anak – anaknya secara khusus, maka semua dikembalikan kesekolah.
Selain itu keterbatasan pendidikan orang tua juga menjadikan alasan utama anak – anak hanya memperoleh pendidikan disekolah. Namun sebenarnya itu bukanlah alasan yang tepat karena pendidikan karakter itu tidak terpaku pada kecerdasan orang tua namun hanya metode bagaimana mengarahkan anak – anak agar menemukan karakternya.
Disekolahpun tidak mudah membentuk karakter anak kalau tidak ada kerjasama yang sinergi antara wali Murid dengan para guru. Sistem pendidikan disekolah juga sangat mempengaruhi akan hal tersebut.
![Kenyamanan dalam belajar.jpg](https://steemitimages.com/DQmY4HSJ3EMzqftL6GAG2EMV64deHSvsuad3pRLTgBQaFAc/Kenyamanan%20dalam%20belajar.jpg)
Salah satu cara adalah membangun kebersamaan di sekolah, kebersamaan siswa adalah sebuah interaksi antara berbagai karakter siswa yang dipadukan dalam sebuah tim sehingga siswa merasakan saling keterkaitan, saling membutuhan. Yang diharapkan akan lahirnya sikap saling menghormati dan menghargai satu sama lain antar siswa. Dari kebersamaan juga siswa merasakan mereka memiliki keluarga baru yang saling mendukung khususnya dalam hal menyukseskan kegiatan belajar mengajar disekolah, bahkan tidak jarang kebersamaan disekolah terus berlanjut hingga keluar sekolah. Dalam kebersamaan inilah perlu hadirnya peran guru untuk memberikan motivasi – motivasi yang membangun tentang kebersamaan dan disitu guru dapat melihat karekter anak dengan jelas sehingga mudah mengatasi ketika ada masalah yang dialami oleh anak tersebut. Namun walaupun begitu membagun kebersamaan antar siswa juga ada kendalanya yang tidak bisa dipungkiri, tapi ketika guru mempuanya metode dan keahlian yang baik, itu semua bisa diatur dengan mudah. Kuncinya adalah guru kalau disekolah dan orang tua dirumah.
Guru menginginkan anak – anak didiknya seperti apa, dan mau diarahkan kemana murid – muridnya, yang paling bahaya adalah ketika guru tidak mengerti mau mengarahkan murid – muridnya kemana. Sehingga tidak sedikit yang terjadi guru hanya mentransper ilmu setelah itu selesai. Begitupun orang tua yang tidak sedikit dari orang tau hanya memberikan material kepada anak – anaknya, untuk tumbuh kembang anaknya tidak begitu diperhatikan. Bagaimana dengan anda. Mari menjadi orang tua yang baik dan guru yang baik. Bangunlah tim yang sempurna antara sekolah dan rumah kita.
![Kelas 2.jpg](https://steemitimages.com/DQmYqxcACCeoWqQ3fkUtp3CmxtQ56748YdmmZnoukXGXgkX/Kelas%202.jpg)
<i>Keterangan: foto - foto adalah siswa - siswi dari SDIT Madani Lhoksukon, dan foto tersebut sebagai dokumen pribadi saya @zulacut</i>
<h2>Translation in English</h2>
Build Character with togetherness in school
School is the educational institution where the character formation of the second child after the house. In fact, not a few parents of children who make the school as the main focus in the formation of children's karekter may be due to the busyness of those who did not have time to educate their children specifically, then all returned to school.
In addition, the limited education of parents also make the main reason children only get education in school. But actually that is not the right reason because the character education is not glued to the parental intelligence but only the method how to direct the children to find the character.
School is not easy to form child's kareakter if there is no cooperation synergy between the guardian of the Disciples with the teachers. The education system at school also greatly affects that.
One way is to build togetherness in school, togetherness of students is an interaction between the various characters of students combined in a team so that students feel the interconnectedness, mutual need. Expected to the birth of mutual respect and respect for each other among students. From togetherness also students feel they have a new family of mutual support, especially in terms of successful teaching and learning activities in school, even not uncommon togetherness in school continues until out of school. It is in this togetherness that the teacher's role is needed to provide constructive motivations about togetherness and that the teacher can see the child's character clearly so that it is easy to cope when there is a problem experienced by the child. Yet even though building togetherness among students there are also obstacles that can not be denied, but when the teacher has good methods and skills, it can all be arranged easily. The key is teachers when school and parents at home.
Teacher wants what kind of students he is, and will be directed where his students, the most dangerous is when the teacher does not understand will lead his students where. So that not a few that happened only teacher transper science after it is finished. Likewise parents who not a few of the tau only give material to his children, for the growth of his son not so noticed. How about you. Let's be a good parent and a good teacher. Build a perfect team between our school and our home.
<i>Caption: the photos are the students of SDIT Madani Lhoksukon, and the photo as my personal document @ zulacut</i>
<center> ![steemit.png](https://steemitimages.com/DQmeRLGmDnnyXyQVG2Ne7dGz6Nnxj7Cw24xRtwsZMXHKYwL/steemit.png)
help follow me @zulacut</center>
arm greetings from me,
rekindle the spirit of writing
@zulacut